Solohitz.com, Bogor– Untuk kesekian kalinya SD Bina Insani Kota Bogor gelar Cambridge Primary Checkpoint. Tahun ini, ujian Cambridge dilaksanakan selama tiga hari, Senin – Rabu, 16-18 Oktober 2023 di SD Bosowa Bina Insani Kota Bogor.
Adapun peserta ujian yakni peserta didik kelas VI Program Internasional SD Bina Bosowa Insani yang berjumlah 28 siswa dan dari SD Bosowa Al Azhar Cilegon yang berjumlah sembilan siswa.
Kepala SD Bina Insani Kota Bogor, Dra. Eka Rafikah menyampaikan amanahnya bahwasannya ujian ini merupakan bentuk evaluasi peserta didik selama enam tahun mempelajari kerangka kurikulum Cambridge untuk tingkat SD.
“Adapun Cambridge Primary Checkpoint Test ini meliputi tiga mata ujian, yaitu English As a Second Language (ESL), Mathematics, dan Science,” kata Eka Rafikah dalam rilis yang diterima Solohitz.com.
Untuk mata ujian Mathematics dan Science terdiri dari dua paper. Sementara ESL terbagi menjadi tiga paper. Paper 1 (Reading and Usage) selama 35 menit, paper 2 (Listening) selama 25 menit, dan paper 3 (Writing) selama 35 menit.
Sementara itu untuk Paper 1 dan 2 mata ujian Mathematics selama 60 menit. Sedangkan paper 1 dan 2 mata ujian Science selama 45 menit.
Tidak seperti kebanyakan tes lain, di Cambridge Primary Checkpoint Test semua soal dibuat dalam bentuk isian dan dikerjakan dalam waktu yang relatif pendek: Maths dan Science selama 45 menit dan English selama 1 jam. “Soal-soal yang disajikan lebih banyak membuat siswa menalar,” ujarnya.
Eka mengemukakan, penilaian Cambridge Checkpoint dilakukan secara tertulis dan dirancang untuk mengukur pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan siswa dalam mata pelajaran yang diuji. Penilaian ini dirancang untuk menjadi adil dan valid, dan untuk mencerminkan kurikulum Cambridge.
“Semoga pada Cambridge Primary Checkpoint Test tahun ini peserta didik memperoleh hasil yang terbaik sesuai harapan,” tutup Eka saat menutup pembicaraan.
