Solohitz.com, Depok– Program Studi Akuntansi Syariah STEI SEBI, Depok, menyelenggarakan Kuliah Tamu Auditing Syariah. Kuliah Tamu ini dilaksanakan pada Selasa, 21 November 2023. Kuliah Tamu tersebut dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Meeting. Tema yang diangkat adalah “Kebijakan dan Praktik Audit/Review Syariah di Bank Syariah Indonesia.”
Mengawali Kuliah Tamu tersebut, Ketua Program Studi Akuntansi Syariah STEI SEBI, Dr Sepky Mardian SAS mengatakan “Kuliah tamu ini merupakan bagian dari inisiatif Program Kampus Merdeka. Biasanya mahasiswa mengikuti perkuliahan secara reguler, tetapi dengan adanya kuliah tamu, mereka dapat memperluas pengetahuan terkait materi yang sedang dipelajari.”
Pada kuliah tamu kali ini Program Studi Akuntansi STEI SEBI menghadirkan narasumber yang sudah memiliki banyak pengalaman praktisi sebagai bankir yaitu Hasyim Abdullah, Regional Business Control Manager, Bank Syariah Indonesia, Semarang.
Untuk awalan penyampaian materi, Hasyim menjelaskan apa itu audit internal bank. “Audit internal bank adalah kegiatan pemberian keyakinan dan konsultasi yang bersifat independen dan objektif, dengan tujuan untuk meningkatkan nilai dan memperbaiki operasional bank, melalui pendekatan yang sistematik, dengan cara mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko, pengendalian, dan proses tata kelola bank,” jelas Hasyim yang memiliki pengalaman panjang sebagai internal auditor di bank syariah.
Lebih lanjut, Hasyim mengatakan, “Audit secara umum, gampangnya adalah pemeriksaan terhadap suatu organisasi dalam sistem, produk, proses, dan people. Produk yang sedang dijalankan semua itu harus sesuai dengan tujuan organisasi.”
Audit di bank syariah itu tidak hanya pada lembaga keuangannya tetapi juga pada organisasinya, people-nya, produknya, dan juga pada kebijakannya. Kemudian dijelaskan pula beberapa fungsi audit internal yaitu agar manajemen atau perbankan itu mematuhi peraturan-peraturan yang dibuat oleh internal, untuk memastikan manajemen risiko yang berlangsung apakah efektif, untuk mengevaluasi tujuan-tujuan dari perbankan.
“Internal control itu bukan fungsi audit melainkan bagian dari proses fungsi audit” tambah Hasyim dalam rilis yang diterima Solohitz.com.
Setelah pemaparan materi, kuliah dilengkapi dengan sesi tanya jawab dengan peserta. Pertanyaan yang disampaikan seputar isu posisi unit internal audit dalam organisasi bank syariah, relasi internal audit dengan komite audit, komisaris, dewan pengawas syariah, dan isu fungsi internal audit di cabang.
Hasyim menjelaskan bahwa internal auditor yang melakukan pemeriksaan terhadap operasional, dan ruang lingkup audit lainnya akan dikomunikasikan laporan hasil auditnya kepada komite audit, dewan pengawas syariah dan manajemen. Adapun pemeriksaan isu syariah dapat menjadi bagian dari isu audit internal. Selain itu, pemeriksaan kepatuhan syariah dilakukan oleh unit shariah compliance yang akan dikomunikasikan kepada dewan pengawas syariah.
Baca Juga : Mahasiswa Prodi Manajemen Bisnis Syariah STEI SEBI Lakukan Observasi Usaha Muraqi Bakery
Kuliah tamu ini diakhiri dengan penyampaian closing statement dari narasumber. Ia menyampaikan 2 (dua) pesan yaitu pertama, bersyukurlah karena telah menjadi bagian dari kampus STEI SEBI. Jadikan kampus STEI SEBI sebagai wadah untuk mencoba sesuatu artinya ekspresikan atau manfaatkan status mahasiswa dan di kampus yang memberikan kebebasan untuk berorganisasi karena nanti di dunia kerja selain kepandaian dalam teori, temen-temen akan dituntut untuk beradaptasi.
Kemudian pesan yang kedua sebagai jurusan akuntansi, tingkatkan rasa keingintahuan yang besar, karena cara berpikir akuntansi dibutuhkan untuk bisa meningkatkan pengetahuan.
