Surakarta_Penerapan Project Based Learning (PBL) dalam proses pembelajaran Program Studi Sistem Informasi di Universitas Bina Sarana Informatika merupakan langkah strategis dan relevan dengan kebutuhan industri saat ini. Dalam era digital yang menuntut lulusan siap kerja dan adaptif terhadap perubahan teknologi, metode PBL menghadirkan pendekatan belajar yang kontekstual dan aplikatif.
Kaprodi Sistem Informasi Kampus Kota Surakarta Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) menyampaikan “Melalui PBL, mahasiswa tidak hanya belajar secara teoritis, tetapi juga ditantang untuk menerapkan konsep-konsep sistem informasi dalam bentuk proyek nyata. Proses ini mendorong mahasiswa untuk berpikir kritis, bekerja secara kolaboratif, dan mengasah kemampuan problem solving—kompetensi yang sangat dibutuhkan dalam dunia kerja. Berbagai kompetisi pun bisa di ikuti mahasiswa dengan memanfaatkan PBL misalnya acara PIKMI”.
Keunggulan lain dari metode ini adalah kemampuannya dalam membangun soft skills seperti komunikasi, manajemen waktu, dan tanggung jawab terhadap pekerjaan tim. Selain itu, PBL juga memberi ruang bagi mahasiswa untuk lebih memahami siklus hidup pengembangan sistem informasi dari analisis kebutuhan hingga implementasi, yang mencerminkan praktik kerja profesional di bidang teknologi informasi.
Namun demikian, implementasi PBL juga membutuhkan dukungan penuh dari dosen sebagai fasilitator, serta perencanaan yang matang agar proyek yang diberikan benar-benar mencerminkan tantangan yang relevan dan menstimulasi pembelajaran yang bermakna. Kesiapan infrastruktur, sumber daya, dan pemantauan berkala juga menjadi kunci keberhasilan metode ini.
Secara keseluruhan, PBL adalah pendekatan yang sangat tepat untuk membekali mahasiswa sistem informasi dengan keterampilan praktis dan kesiapan kerja. Jika diterapkan secara konsisten dan inovatif, metode ini berpotensi meningkatkan kualitas lulusan serta daya saing Program Studi Sistem Informasi di UBSI secara keseluruhan.
