Depok – Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai Kampus Digital Bisnis menerima kunjungan dari Bank OCBC Indonesia di Gedung Nusa Mandiri Tower, Margonda, Depok, pada Selasa (5/8). Kunjungan ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat kerja sama di bidang rekrutasi dan Internship Experience Program (IEP) 3+1, sekaligus membuka peluang karier yang lebih luas bagi mahasiswa dan alumni UNM di industri perbankan.
Hadir dalam kunjungan tersebut Yosep, VP Human Resources Business Partner, bersama Arel dari tim Human Resources Bank OCBC Indonesia. Dari pihak UNM, hadir Arif Hidayat selaku Wakil Rektor II Bidang Non Akademik, Muhammad Faisal selaku Kepala Nusa Mandiri Career Center (NCC), serta Dwi Panggah selaku Humas UNM.
Dalam pertemuan itu, Bank OCBC Indonesia memaparkan profil perusahaan sekaligus menjajaki peluang kerja sama dalam bidang rekrutasi, termasuk program pemagangan terstruktur bagi mahasiswa UNM.
Arif Hidayat menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan Bank OCBC Indonesia.
“Kami berterima kasih kepada Bank OCBC Indonesia yang telah mempercayai Universitas Nusa Mandiri sebagai mitra dalam pengembangan talenta muda. Kunjungan ini menjadi langkah strategis untuk membuka peluang kerja dan magang bagi mahasiswa, sekaligus memperkuat komitmen kami melalui Internship Experience Program (IEP) 3+1—tiga tahun kuliah di kampus dan satu tahun belajar langsung di dunia industri,” ujar Arif.
Sementara itu, Muhammad Faisal menekankan peran penting NCC dalam menjembatani mahasiswa dengan dunia kerja.
“NCC hadir untuk memastikan mahasiswa mendapatkan akses dan kesempatan terbaik dalam membangun karier. Melalui program IEP 3+1, mahasiswa tidak hanya dibekali teori di kelas, tetapi juga pengalaman kerja nyata yang relevan dengan bidang studinya. Kolaborasi dengan Bank OCBC ini akan memperluas jaringan dan peluang karier bagi mahasiswa maupun alumni,” jelas Faisal.
Pertemuan ini diharapkan menjadi awal kolaborasi jangka panjang antara Universitas Nusa Mandiri dan Bank OCBC Indonesia.
“Melalui sinergi ini, UNM semakin menegaskan komitmennya sebagai Kampus Digital Bisnis yang tidak hanya menyiapkan lulusan siap kerja, tetapi juga membekali mereka agar adaptif, berdaya saing tinggi, dan siap berkontribusi di dunia industri, khususnya sektor perbankan,” tutup Arif.