Solo_Saat ini penelitian akademik yang semakin kompetitif, pemilihan jurnal sebagai tempat publikasi tidak bisa dianggap sepele. Jurnal terakreditasi SINTA (Science and Technology Index) menjadi acuan penting bagi para peneliti untuk menjamin bahwa karya ilmiah mereka memiliki kualitas, kredibilitas, serta diakui secara nasional.
Seperti jurnal-jurnal yang telah terakreditasi SINTA dinilai berdasarkan proses seleksi yang ketat oleh pakar bidang masing-masing. Ini memastikan bahwa publikasi yang lolos memiliki nilai keilmuan yang tinggi dan mampu memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan ilmu pengetahuan.
Jurnal terakreditasi SINTA menawarkan eksposur dan visibilitas yang lebih besar di
kalangan akademisi Indonesia. Hal ini tidak hanya meningkatkan kepercayaan terhadap hasil penelitian, tetapi juga membuka peluang sitasi yang lebih tinggi dan kolaborasi riset lintas institusi.
Menanggapi hal ini, pengelola Indonesian Journal Computer Science (IJCS) Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Solo, Wawan Nugroho mengungkapkan pentingnya akreditasi sebagai bentuk komitmen terhadap kualitas ilmiah.
“Akurasi ilmiah harus sejalan dengan reputasi jurnalnya. Dengan terakreditasinya IJCS pada peringkat SINTA 4, kami memastikan bahwa setiap artikel yang masuk telah melewati proses peer-review yang objektif, serta relevan dengan perkembangan ilmu komputer di Indonesia,” jelas editor IJCS.
Lebih lanjut, menyebutkan bahwa banyak penulis yang kini lebih selektif dan sadar
akan pentingnya memilih jurnal yang terakreditasi. “Peneliti yang cermat tentu akan memilih jurnal yang tidak hanya cepat terbit, tapi juga memiliki legitimasi ilmiah dari lembaga yang berwenang seperti Kemendikbudristek melalui sistem SINTA,” tambahnya.
Dengan kata lain, publikasi di jurnal terakreditasi SINTA bukan hanya soal memenuhi kewajiban administratif dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi, tetapi juga menjadi bagian dari strategi jangka panjang dalam membangun portofolio akademik yang kuat dan bereputasi.
